PEMBANTAIAN SUKU ASLI AMERIKA OLEH BANGSA EROPA

Pada mulanya di benua Amerika itu terdapat suku asli yang sudah menempati benua itu sejak lama, yaitu Suku Indian. Menurut perkiraan para peneliti, bangsa Eropa datang ke benua Amerika sekitar tahun 1600M, dan orang pertama yang datang ke benua Amerika itu adalah Christopher Columbus, ia mengaku bahwa ia yang telah menemukan benua Amerika tersebut, padahal di benua itu sudah ada penduduk asli yaitu Suku Indian. 

Image Source : http://www.boombastis.com/fakta-indian/73782

Kedatangan bangsa Eropa yang di mulai oleh Columbus tidak lain dan tidak bukan adalah karena adanya sumber daya alam yang melimpah di tanah tersebut, bangsa Eropa ingin memiliki benua tersebut, agar kekayaan alam yang ada bisa mereka nikmati sendiri. Disinilah awal mulanya terjadinya Konflik antar kedua belah pihak yang menyebabkan Suku asli benua Amerika itu hilang dan tak di anggap lagi.

Pertikaian yang terjadi di benua Amerika itu termasuk Etnosentrisme, bahkan sudah termasuk Genosida yaitu pembantaian suatu Suku secara besar-besaran, bagaimana tidak, Suku asli di bantai oleh Bangsa Eropa yang notabennya hanya Pendatang bukan penduduk asli. Sudah tak terhitung berapa jumlah Korban dari Suku Indian yang dibunuh oleh Bangsa Eropa, yang pasti tidak lah sedikit.

Mereka dipaksa untuk mempelajari budaya-budaya baru, supaya mereka lupa dengan jati dirinya sendiri, sehingga di masa yang akan datang budaya asli Suku Indian akan musnah. Dan pada akhirnya bangsa Eropa lah yang menguasai benua Amerika tersebut hingga saat ini, sedangkan penduduk asli hanya tersisa tak kurang dari 30% saja, itu pun meraka berada dalam garis kemiskinan.